foto punya Ismi Laila W |
Cinta sebelah mata bisa meningkatkan kapasitas otak. Begitulah kata bang Andrea. Tadinya hal itu sulit Aku pahami. Karena sastra gaya melayunya itu, tak jarang membuatku bingung. Tapi, kini semua terbukti dengan sendirinya. Finally, aku mengerti. Mengapa, dalam waktu tak sampai sehari, kapasitas otakku meningkat tajam. Setajam silet yang berhasil menggerus semua bulu yang tak berdosa di bagian bawah lenganku. Ternyata, aku terkena sindrom cinta sebelah mata!
Menurut bang Arham, hidup yang paling indah itu, adalah hidup seperti bulu ketiak. Walaupun bau, pengap, terjepit, sempit, dan tak layak. Dia tetap tumbuh dengan suburnya. Begitulah kehidupan ini. Peri, sulit, muak, tapi semuanya harus di nikmati. Lalu bagaimana dengan rasa yang tak pernah di pandang oleh seseorang? Bagaimana juga dengan rindu yang tergulung selama 5 tahun belakang?
Ternyata, prinsip hidup bagaikan bulu ketiak membuahkan hasil. Sebenarnya, hampir-hampir Aku mengeluhkan keadaan yang terjadi kini. Seribu suara mencoba menggalaukan hati. Tapi, Aku berusaha sekuat tenaga untuk tidak mengindahkan bunyi distorsi gelombang suara yang datang. Menguinglah semau kalian! Aku tetap pada jalanku!
Aku ini sudah rindu Jakarta. Aku ingin bertemu dengan “kawan” baru nun jauh di pulau Jawa sana. Aku rindu kemacetan yang menggila di kota itu. Jakarta, Aku merindui segala kegilaanmu. Kata Insyafi, sebuah seni yang hebat adalah ketika menikmati kepedihan hidup dengan tertawa dan menganggapnya sebagai sebuah seni yang indah. (lama-lama Aku gila jadinya, karena buku Ayah bang Andrea)
Pucuk di cinta, ulam pun tiba. Ketika semua rasa itu berbaur menjadi sebuah rindu yang tak terbendung. Seketika, sesaat setelah adzan magrib mendengungkan suaranya di seluruh langit kota Banda, dering nada Whatsapp terus berdenting. Menganggu pilu yang bergelayut di dasar hati. Apa pula ini! Bikin kaco aja!
(HelloNusantara) Bismillah, bersama ini, Ezytravel.co.id mengundang seluruh teman-teman blogger Nusantara untuk datang ke acara silahturahim dan workshop penulisan oleh wartawan Senior Kompas serta Acara Buka Bersama pada tanggal 30 Juni 2015.
… seperti yang sudah di sepekati oleh CEO Ezytravel.co.id maka kami memilih 2-3 Blogger dari masing-masing Hello untuk terbang ke Jakarta dan menginap di hotel di Jakarta.
Hellobogor.com : Harris maulana, Adi purwanto
HelloSemarang.com : Dewi Rieka, Sriyono Suke, hyuude
HelloLombokku.com : Eliyan Umamy, Eka Fitriani
HelloMakassar.com : Daeng Ipul, Daeng Made
HelloPalembang.com : Nike Andaru, Suzan
HelloAcehku.com : Yudi Randa, Ismi Laila
coba klik, dan lihatlah lebih dekat |
He?! apa itu benar? Namaku bersanding dengan sebelasan nama lainnya. Tuhan ternyata masih menghitung. Menghitung seberapa besar rindu itu di dalam jantung ini. Lalu, ketika Tuhan mengkalkulasinya, maka Tuhan menggerakkan tangan ajaibnya untuk membawaku kembali ke kota hebat itu. (Alhamdulillah)
Ezytravel ternyata tak hanya berhasil mengagetkanku di awal bulan lalu, kini dia datang lagi. Kali ini, dia kembali menggalaukan hatiku. Aku ini apalah, hanya seorang “Ayah Panggilan” yang tak pernah kuasa menolak panggilan-panggilan cinta dari nada dering telephone ataupun dentingan email. (cerita di panggil oleh Ezy pertama kali ada disini )
Jakarta, Aku datang…
Mbak, Aku datang…
Hari yang di nanti tiba. Aku menderita beser. Sepuluh menit sekali Aku ke kamar mandi. Padahal, pesawat yang akan mengangkutku di pagi buta belum juga kelihatan. Entahlah, mungkin Aku grogi. Ataupun Aku galau. Mbak cantik yang berambut lurus dengan wajah oriental sesuku dengan Jackie chan itu, pasti ada disana. Ya, pasti mbak Cindy hadir. Ah.. berdesir Aku dibuat oleh Ezytravel ini.
Adzan subuh belum berkumandang. Surau-surau masih terlelap. Lengkingan sirene dari masjid raya Baiturrahman pun belum ada. Hanya dengungan suara mobil ayahku yang bergemuruh. Memecah kebuntuan sunyi pagi buta kota banda aceh. Cepat yah, nanti anakmu ini terlambat!
****
suasana sesaat setelah acara mulai di jakarta cafe |
Aku mungkin seperti keledai yang hendak menjadi kuda. Bagaimana tidak, sesampai disana. Saat menghadiri workshop yang di isi oleh mbak Elok Dyah. Mata ku hanya memandangi sekeliling. Dimana mbakku itu berada. Sesekali melintas seorang gadis imut yang berambut ungu. Iya, ungu. Bukan pirang, apalagi cola. Terlihat contras di tengah ruangan yang sudah penuh sesak ini. Namanya Mbak Iona. Salah satu karyawan di Ezytravel.co.id
Ruangan yang terbilang sedikit kecil itu semakin sesak. Sesaat setelah akhirnya berdirilah ia, tepat di hadapanku. Terperangah Aku di buatnya. Tangan-tanganku bergerak seperti kesetanan dengan mengusap-ngusap meja yang sedari tadi masih kosong. Sesekali, jemari yang kaku ini mematah-matahi dirinya. Mungkin, dia berharap agar dapat bersalaman dengan Mbak Cindy. Alamak, tak tahu diri pula si ayah panggilan ini. Anakmu di rumah, istrimu sedang sakit kaki. Kau malah cari perhatian dari wanita lain. Ah kapan lagi? Ini Jakarta bung! (dikebiri ama bini!)
Hai mas yud.. apakabarnya? Sapaan lembut itu mengalir sembari sebuah tangan menjulur ke arahku. Alamak… pingsan hatiku di buat olehnya. Mbak Cindy menyapaku. Tapi, kali ini bersamaan dengan mbak Iona! Apa dayaku. Hanya bisa terpaku lalu menyerahkan tanganku untuk di salami oleh mereka satu persatu. #mimisan
Terbang rasanya diri ini. Dalam hati, Aku mengutuki diri terus menerus. Dasar Ayah tak punya Otak! Ke Jakarta itu dalam rangka tugas bukannya malah mencari jati diri yang hilang! Istri dan anakmu di Aceh sana, menunggui dirimu pulang! Aku ini masih lelaki normal kan? (alesan!!)
Sekali lagi, apa dayaku? Aku ini hanya seorang hamba dhoif yang merindukan Jakarta. Dan, rindu itu di bayar lunas oleh Ezytravel.co.id. Kali itu, Aku tersenyum. Bangga menjadi bagian dari sebuah keluarga Besar Hello Nusantara. Bangga menjadi salah satu contributor dalam blog yang di kelola oleh ezytravel yaitu Helloacehku.com
Ah, beribu terima kasih pun, tak akan mampu membalas sebuah kebersamaan yang di berikan oleh Ezytravel.co.id. Darinya, Aku dapat menikmati kembali semua kenangan lamaku. Mulai dari peluh keringat, jaket bau dekil, sepatu yg pecah, macet, panas, dan nikmatnya menuntut ilmu, yaa inilah rumah keduaku. Jakarta. Terima kasih Ezytravel. Alhamdulillah..
Banda Aceh, 3072015 (YR)
Mbak Cindy sedang mengumumkan hadiah |
mbak Iona yang...yang rambut Ungu |
hadiah 4 giga dari mbak Cindy |